Mahasiswa Dibohongi Jokowi Bukan Hal Baru

Selasa, 26 Mei 20150 komentar

Mahasiswa Dibohongi Jokowi Bukan Hal Baru



JAKARTA – Penyataan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) yang merasa dibohongi Presiden Joko Widodo (Jokowi) bukanlah hal yang baru. Mengingat, Presiden Jokowi memang selalu tidak konsisten terlihat dari banyak janji kampanyenya yang hingga kini belum terealisasi.

Demikian dikatakan mantan aktivis, Desmond Junaidi Mahesa saat berbincang dengan Okezone, Senin (25/5/2015).

Desmond yang juga anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra ini mengatakan, sebagai aktivis, dirinya melihat para mahasiswa masih memiliki niat tulus dengan prasangka baik masih mau berdialog dengan Presiden Jokowi terkait dengan kebijakannya yang dianggap tidak prorakyat.

“Jika ini bicara dari ranah mahasiswa yang sifatnya intelek. Tapi yang disayangkan presidennya tidak konsisten akan janjinya. Ini menurut saya bukan hal yang baru. Bagi kami yang memantau Jokowi dari pihak kekuasan, ya kalau kita catat janji Jokowi banyak yang tidak dipenuhi,” ujarnya.

Desmond menegaskan, mahasiswa harus mulai berpikir jernih, dengan merujuk dari berbagai janji kampanye Jokowi ketika mencalonkan diri sebagai presiden, apakah sudah terealisasi atau belum. Dirinya pun membandingkan ketika gerakan mahasiswa di era orde baru yang begitu progresif untuk menyuarakan aspirasi.

“Saya dengan mahasiwa dulu bukan tidak suka dengan pribadi Soeharto, tapi lebih kepada sistemnya, karena tidak ada kepastian. Nah, dengan kita memberikan kekuasaan ke Jokowi ada harapan baru enggak, apakah ada kesejahteraan yang lebih baik. Kalau saya sih menilai apa yang ada di kepala mahasiswa ini, silakan menilai sendiri,” tegasnya.

Desmond menambahkan, seharusnya dialog terbuka yang akan dilakukan mahasiswa ini bisa menjadi wadah klarifikasi Presiden Jokowi. Begitu juga dengan mahasiswa ingin mendengar problem yang dihadapi pemerintah.

“Ini sebenarnya kesempatan Jokowi untuk mengklarifikasi, jadi kembali ke benak mahasiswa, apakah memang ketidakmampuan Jokowi memimpin negara, atau Jokowi main-main saja, buang-buang waktu, sehingga membuat tatanan rusak, ekonomi jelek, dan tatanan hukum hancur,” ujarnya.

Seperti diketahui, Ketua BEM UI Andi Aulia Rahman dalam akun Twitter-nya @andauliar mengungkapkan kekecewaan terhadap Presiden Jokowi. Kicauannya di Twitter disertai tanda pagar (Tagar) #JokowiBohong.

Mahasiswa kecewa lantaran Presiden Jokowi dikabarkan tak dapat menemui mahasiswa pada Senin 25 Mei seperti yang sudah dijanjikan Kepala Staf Kepresidenan Luhut Panjaitan, untuk melakukan dialog terbuka.

sumber : http://news.okezone.com/read/2015/05/25/337/1155153/mahasiswa-dibohongi-jokowi-bukan-hal-baru

Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. selebritas - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger